LIMA PULUH KOTA, empatzona.com – Anggota Komisi IX DPR RI Ade Rezki Pratama, tidak hanya memperhatikan terkait pembangunan infrastruktur fisik seperti jalan, maupun irigasi bidang pertanian di Kabupaten Lima Puluh Kota, tetapi lebih dari itu juga memberikan edukasi, sosialisasi kepada masyarakat terkait dengan keamanan prodak pangan, obat-obatan dan kosmetik melalui BBPOM Padang sebagai mitra kerjanya.
Seperti pada Kamis 22 Agustus 2024 malam, ratusan masyarakat Kecamatan Suliki, memadati GOR GG Nagari Limbanang untuk mengikuti kegiatan Pemberdayaan Masyarakat Melalui Komunikasi Informasi dan Edukasi. Turut juga hadir pada kesempatan itu Anggota DPRD Lima Puluh Kota, Deni Asra, Kapolsek Suliki, Camat, Wali Nagari di Kecamatan Suliki, tokoh-tokoh masyarakat, niniak mamak, alim ulama, cadiak pandai, bundo kandung dan pemuda.
Anggota DPRD Lima Puluh Kota, Deni Asra, pada kesempatan itu menyampaikan permohonan maaf dari Anggota Komisi IX DPR RI Ade Rezki Pratama, yang tidak bisa hadir karena ada kegiatan mendadak di DPR RI. “Pak Ade Rezki ingin sekali bertemu dengan bapak ibuk di Kecamatan Suliki ini. Tapi karena ada urusan mendadak di DPR RI, beliau meminta saya untuk hadir disini,” ungkap Deni Asra dihadapan ratusan masyarakat Kecamatan Suliki.
Deni Asra yang digadang-gadang masyarakat Lima Puluh Kota untuk menjadi Bupati Lima Puluh Kota periode 2024-2029 mendatang, menyampaikan bahwa Ade Rezki Pratama sangat peduli dan cepat respon terkait dengan berbagai persoalan yang tengah dihadapi oleh masyarakat Lima Puluh Kota.
Tidak hanya persoalan terkait infrastruktur jalan yang dibangun oleh Ade Rezki Pratama, di Lima Puluh Kota, tetapi juga memastikan bahwa makanan, obat-obatan dan produk kecantikan yang dipakai oleh masyarakat terjamin keamanannya. Mengingat saat ini tidak ada kaum ibu yang tidak menggunakan kosmetik atau prodak kecantikan. Dan BBPOM hadir untuk memastikan semua prodak yang beredar itu aman.
“Pak Ade berpesan kepada kami tolong sampaikan ini kepada masyarakat yang ada di Kecamatan Suliki. Maka kita doakan pak Ade Rezki Pratama, sehat sehingga bisa beliau terus membantu membangun Lima Puluh Kota kedepan,” harap Deni Asra.
Sementara itu Kepala Balai Besar POM Padang, diwakili Ketua Tim Komunikasi Informasi Edukasi, Linda Gusrini Fadri, mengingatkan masyarakat terkait keamanan obat dan makanan yang dibeli diberbagai tempat. Maka untuk memastikan keamanan produk yang dibeli, maka pastikan dulu melalui aplikasi di cek Klik.
“Cek kemasan, sehingga saat dibeli harus diterima utuh,kemudian cek label yang juga ada peringatan, Cek izin edar, dan ini harus ada sehingga ada jaminan mutu dan keamanan.
Terkait dengan obat-obatan, pastikan ada identitasnya. Bila sudah kadaluarsa, jangan buang sembarang tempat, pastikan ditempat sampah,” ucapnya mengedukasi masyarakat.
Dia juga menyampaikan terkait kebutuhan terutama kaum ibu seperti kosmetik. Jangan sampai membeli kosmetik yang kadaluarsa, sehingga saat belanja terutama secara online pastikan benar prodak kosmetik yang dibeli tidak kadaluarsa. “Maka kita mesti bijak dalam menggunakan kosmetik, jangan menggunakan kosmetik yang tidak ada izin edar,” sebutnya.
Meski tidak hadir secara langsung, di tengah-tengah masyarakat Kecamatan Suliki, namun Anggota Komisi IX DPR RI Ade Rezki Pratama, tetap dapat berkomunikasi dengan masyarakat dikecamatan Suliki melalui virtual. “Kami mohon maaf dan terimakasih kepada bapak/ibuk yang sudah hadir pada kegiatan Komunikasi Informasi dan Edukasi ini. Semoga memberikan manfaat bagi kita semua,” harap tokoh muda Sumatera Barat yang sudah Tiga Priode di DPR RI itu. (R.Khatik)